ANALISIS ZONA NILAI EKONOMI KAWASAN WISATA MENGGUNAKAN TRAVEL COST METHOD (TCM) DAN CONTINGENT VALUATION METHOD (CVM) BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Authors

  • Tuti Anggraeni
  • Aning Haryati
  • Debby Somantri

Abstract

Kabupaten Bandung Barat memiliki banyak potensi dan daya tarik wisata yang bisa lebih dikembangkan. Kabupaten Bandung Barat memiliki beragam destinasi wisata dengan berbagai daya tarik, seperti Curug Pelangi dan Curug Maribaya. Curug Pelangi dan Curug Maribaya merupakan kawasan wisata di Kabupaten Bandung Barat yang memiliki daya tarik wisata alam. Curug Pelangi dan Curug Maribaya memberikan pengaruh terhadap ekonomi disekitarnya karena terdapat masyarakat yang mengambil manfaat dari adanya kawasan wisata tersebut.Berdasarkan hal tersebut untuk mengetahui perkembangan yang terjadi pada kawasan wisata diperlukan analisis zona nilai ekonomi kawasan dengan menggunakan metode Travel Cost Method (TCM) dan Contingent Valuation Method (CVM) untuk mengetahui nilai total ekonomi kawasan wisata. Data dikumpulkan melalui survey langsung. Sampel yang diambil adalah wisatawan yang memiliki penghasilan tetap. Dari tiga hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini, hanya dua hipotesis yang terjawab yaitu kegiatan promosi kawasan wisata berpengaruh signifikan terhadap pendapatan kawasan wisata dan meningkatan fasilitas yang ada didalamnya.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Curug Pelangi memiliki nilai total ekonomi Rp 2.655.325.062,731 dan nilai tanah di kelas 3 dengan nilai 200.000-500.000 dan kelas 6 dengan nilai 2.000.000-5.000.000. Sementara Curug Maribaya memiliki nilai total ekonomi Rp 3.954.839.182,521 dan nilai tanahnya berada di kelas 3 dengan nilai 200.000- 500.000 dan kelas 6 dengan nilai 1.000.000-2.000.000, maka nilai tersebut menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua data perhitungan nilai ekonomi kawasannya. Kata Kunci: valuasi ekonomi, TCM, SIG, CVM

Downloads

Published

2024-05-27