KAPASITAS INFILTRASI DIBAWAH TEGAKAN Araucaria hunsteinii, Intsia bijuga, Swietenia macrophylla) PADA HUTAN PENDIDIKAN ANGGORI

INFILTRASI

Authors

  • Mahmud Mahmud Department of Forest Management, Faculty of Forestry, University of Papua, Manokwari - West Papua, Indonesia 98314
  • Enggelina Natalia Sumnaikubun Fakultas Kehutanan Universitas Papua, Manokwari
  • Wolfram Yahya Mofu Fakultas Kehutanan Universitas Papua, Manokwari
  • Sri Endayani Fakultas Pertanian, Universitas 17 Augustus

DOI:

https://doi.org/10.35138/wanamukti.v27i2.805

Abstract

Limpasan permukaan tinggi berdampak penurunan air yang masuk kedalam tanah, sehingga menurunkan ketersedian air tanah.   Peningkatan limpasan permukaan sering diabaikan dalam upaya mitigasi  banjir dan ketersediaan air.  Padahal ketersediaan air yang cukup dan berkualitas sangat berhubungan dengan seberapa besar jumlah air yang masuk ke dalam tanah.  Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kapasitas infiltrasi pada tiga jenis tegakan dengan menggunakan double ring infiltrometer .  Pengumpulan data selain infiltrasi diantaranya kadar air tanah, keadaan tiga vegetasi, sifat fisik dan kimia tanah seperti tekstur, struktur tanah,  bulk density, porositas tanah, permeabilitas tanah, dan bahan organik tanah.   Hasil penelitian menunjukan pada tegakan Aucaria hunsteinii memiliki kapasitas infiltrasi terbesar diikuti berturut turut  di bawah tegakan Intsia bijuga  dan di bawah tegakan Swietenia macrophylla.   Faktor-faktor yang mempengaruhi kapasitas infiltrasi diantaranya keadaan vegetasi, kadar air tanah, permeabilitas tanah, kerapatan massa tanah, porositas tanah, tekstur dan struktur tanah.   Porositas tanah, tekstur tanah  dan permeabilitas tanah mempunyai pengaruh paling besar untuk terjadi  peningkatan infiltrasi dibandingkan faktor-faktor lain

Downloads

Published

2024-11-29

Issue

Section

Articles