KAPASITAS INFILTRASI DIBAWAH TEGAKAN Araucaria hunsteinii, Intsia bijuga, Swietenia macrophylla) PADA HUTAN PENDIDIKAN ANGGORI
INFILTRASI
DOI:
https://doi.org/10.35138/wanamukti.v27i2.805Abstract
Limpasan permukaan tinggi berdampak penurunan air yang masuk kedalam tanah, sehingga menurunkan ketersedian air tanah. Peningkatan limpasan permukaan sering diabaikan dalam upaya mitigasi banjir dan ketersediaan air. Padahal ketersediaan air yang cukup dan berkualitas sangat berhubungan dengan seberapa besar jumlah air yang masuk ke dalam tanah. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kapasitas infiltrasi pada tiga jenis tegakan dengan menggunakan double ring infiltrometer . Pengumpulan data selain infiltrasi diantaranya kadar air tanah, keadaan tiga vegetasi, sifat fisik dan kimia tanah seperti tekstur, struktur tanah, bulk density, porositas tanah, permeabilitas tanah, dan bahan organik tanah. Hasil penelitian menunjukan pada tegakan Aucaria hunsteinii memiliki kapasitas infiltrasi terbesar diikuti berturut turut di bawah tegakan Intsia bijuga dan di bawah tegakan Swietenia macrophylla. Faktor-faktor yang mempengaruhi kapasitas infiltrasi diantaranya keadaan vegetasi, kadar air tanah, permeabilitas tanah, kerapatan massa tanah, porositas tanah, tekstur dan struktur tanah. Porositas tanah, tekstur tanah dan permeabilitas tanah mempunyai pengaruh paling besar untuk terjadi peningkatan infiltrasi dibandingkan faktor-faktor lainDownloads
Published
2024-11-29
Issue
Section
Articles
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish articles in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).